Jakarta——– Sebanyak 9.422 personel gabungan akan diterjunkan guna mengamankan upacara penutupan (closing ceremony) Asian Games 2018.
Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian meminta aparat keamanan di lapangan jangan kendor dan mesti melaksanakan tugasnya dengan baik.
“Saya meminta tiga hari masa waktu yang tersisa aparat keamanan tetap diminta melaksanakan tugasnya dengan baik. Titik utama kita nanti di closing ceremony di GBK di luar ada pasar festival, akan banyak pengunjung juga,” kata Kapolri, di Gedung Balai Pertemuan Polda Metro Jaya, Kamis (30/8/2018).
Kapolri menjelaskan, secara keseluruhan penyelenggaraan Asian Games 2018 berjalan aman dan lancar.
“Evaluasi sampai hari ini alhamdulillah berjalan dengan bagus. Asian Games sampai hari ini tidak ada kejadian yang signifikan, terutama yang berhubungan dengan tamu, atlet, ofisial, media, dan lain-lain,” ujarnya.
Kapolri memaparkan, personel yang diterjunkan terdiri dari aparat gabungan TNI, Polri dan Pemerintah Daerah (Pemda) seperti Satpol PP, petugas pemadam kebakaran, petugas kesehatan dan ambulans dikerahkan untuk melakukan tindakan cepat tanggap.
“Bila terjadi apa-apa kita akan lakukan quick respons,” imbuh Kapolri.
Bukan cuma itu, Kapolri pun meminta soal kemacetan lalu lintas betul-betul diperhatikan. Misalnya soal penyediaan kantong parkir, sistem masuk keluar, dan penutupan arus.
“Penutupan rekayasa lalin pada saat closing ceremony. Waspadai dampak kemacetan lalu lintas, karena penutupan jalan sekitar GBK,” ucap Kapolri.
Terkait Kamtibmas, Kapolri secara khusus meminta gangguan keamanan seperti copet, jambret, pencurian kendaraan bermotor yang diparkir agar ditingkatkan pengamanannya.
“Waspadai gangguan keamanan, seperti kejahatan-kejahatan meski ringan seperti copet, jambret dan curanmor,” tegasnya.
Rapat tertutup pengamanan closing ceremony Asian Games juga dihadiri Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto. Selain ia, turut hadir pula Ketua Panitia Penyelenggara Asian Games 2018 (INASGOC) Erick Thohir dan Ketua Panitia Pelaksana Asian Para Games 2018 (INAPGOC) Raja Sapta Oktohari.
Kemudian juga hadir antara lain Kepala Divisi Humas Polri Irjen Setyo Wasisto, Kakorlantas Polri Irjen Royke Lumowa, Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Idham Azis, Wakapolda Metro Jaya Brigjen Pol Wahyu Hadiningrat dan seluruh Pejabat Utama (PJU) dari Polri dan TNI, beserta seluruh Kapolres wilayah hukum Polda Metro Jaya.( lisin/ls).
