SIDIKPOST | Jakarta – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) DKI Jakarta menggelar acara Halalbihalal bersama jajaran pengurus, karyawan, dan stakeholder olahraga DKI di Aula KONI Jakarta pada Selasa (15/4/2025). Momen silaturahmi ini menjadi ajang mempererat semangat kebersamaan sekaligus doa bersama menuju prestasi olahraga yang lebih tinggi.
Acara Halalbihalal turut dihadiri oleh Ketua Komisi E DPRD DKI Jakarta, Muhammad Thamrin, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) DKI Jakarta, Andri Yansyah, Sekretaris Dispora Hendra Eka Permana, Ketua Dewan Pembina KONI DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi, Ketua Umum KONI DKI Hidayat Humaid, para Ketua Umum Pengprov Cabor, serta Ketua KONI Kota se-DKI Jakarta.
Dalam sambutannya, Ketua Komisi E DPRD DKI Jakarta Muhammad Thamrin menyampaikan ucapan Selamat Idulfitri dan memohon maaf lahir batin kepada seluruh jajaran KONI. Politisi PKS ini sekaligus menyampaikan harapannya agar DKI Jakarta bisa kembali merebut gelar juara umum di ajang PON XXII.
“Mewakili DPRD DKI, saya mohon maaf lahir batin. Insyaallah, di tangan Pak Kadispora dan Pak Hidayat, DKI bisa juara umum di PON nanti,” ucap Thamrin yang disambut tepuk tangan meriah.
Hal senada juga disampaikan Kadispora Andri Yansyah. Ia berharap momen Halalbihalal ini bisa menjadi titik kebangkitan semangat seluruh insan olahraga Jakarta untuk melakukan penataan pembinaan yang lebih maksimal.
“Mari kita rapatkan barisan dan siapkan semuanya dengan kompak. Dari atlet, pelatih, aspel, hingga pengurus cabor, agar target juara umum di POPNAS, POMNAS, dan PON bisa tercapai,” ujar Andri.
Ia juga menekankan pentingnya membangun sistem pembinaan olahraga yang menyeluruh, bukan semata mengejar medali, tetapi menjadikan Jakarta sebagai barometer prestasi nasional.
Sementara itu, Ketua Umum KONI DKI Jakarta Hidayat Humaid menyampaikan laporan perkembangan persiapan menuju PON XXII. Saat ini KONI DKI telah memulai Pemusatan Latihan Daerah (Pelatda) sejak April, meskipun masih terbatas.
“Pelatda saat ini hanya untuk atlet peraih medali di cabor perorangan dan peraih emas di cabor beregu, karena keterbatasan anggaran. Tahun depan, insyaallah semua cabor akan kita pelatdakan,” jelas Hidayat.
Ia menambahkan bahwa KONI DKI juga telah melakukan penandatanganan perjanjian kerja sama (PKS) dengan atlet, pelatih, dan stakeholder terkait yang masuk dalam skema Pelatda. Harapannya, dukungan penuh dari DPRD, Dispora, BUMD, dan seluruh pihak bisa memperlancar jalan Jakarta menuju target juara umum di PON XXII yang akan digelar di NTB dan NTT pada tahun 2028. (*)