Cerita fiksi

Di balik awan tebal dan jalan terjal, Tuhan menitipkan pelajaran: bahwa cinta

“Gunung mengajarkan bahwa ketenangan tidak ditemukan di puncak, tapi dalam keberanian mendaki

Cerita Bersambung, Kisah perjuangan Hidup, Cinta dan Masa depan, Bagian ke 3

Penafian: Cerpen ini adalah karya fiksi. Tokoh, nama, tempat, dan peristiwa yang

Langit pagi itu mendung. Asap dari puing kayu yang dibakar masih mengepul,

Hari ini kamis, tanggal merah, besoknya masih Cuti bersama, Kalender sudah lama

Namaku Tiara. Usia kala itu masih 19 tahun. Dulu aku gadis biasa

Matahari belum sepenuhnya terbit ketika Rustam sudah berdiri di depan gerbang kantor