TMMD merupakan program strategis untuk mendukung program Nawacita pemerintah.

SIDIKPOST| TUBAN-Kegiatan TMMD merupakan kegiatan strategis untuk mendukung program Nawacita khususnya poin ketiga yaitu membangun Indonesia dari pinggiran dengan memperkuat daerah-daerah dan desa dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia,itulah sepintas gambaran desa Brangkal dan pelaksanaan TMMD.

Dalam keterangan nya Dandim 0811/Tuban Letkol Inf Nur Wicahyanto, SE mengatakan bahwa pemilihan desa dalam TMMD ke 104 di Brangkal di karenakan sebuah desa yang terletak di kecamatan Parengan dengan luas wilayah kurang lebih 275 ha.

Advertisements

“Desa Brangkal yang memiliki ketinggian 270 meter diatas permukaan laut (mdpl), serta dialiri aliran sungai Kalibening, pada musim hujan berpotensi terkena musibah banjir karena meluapnya sungai Kalibening yang curah hujan yang sangat tinggi di daerah hulu sungai dan pada musim kemarau terjadi kekeringan dan kebakaran.” Tegasnya.

Selain itu Pasiterdim Kapten Arh Sudiyono di tempat yang sama menjelaskan bahwa
Banjir merupakan bencana yang menghantui masyarakat setiap tahun sepanjang aliran sungai Kalibening
Sebagai antisipasi kemungkinan terhadap bencana tahunan tersebut desa Brangkal yang merupakan desa tangguh bencana telah mempersiapkan tempat tempat evakuasi yang dapat diakses oleh masyarakat apabila bencana itu datang.

Baca Juga   Satgas TMMD Tuban Terima Kunjungan Tim Wasev

” Tempat evakuasi sementara SDN Brangkal 2 dan Masjid, tempat evakuasi sementara ke-2 adalah Balai desa Brangkal, tempat evakuasi akhir ialah TPK Brangkal,Selain itu peran serta masyarakat juga dilibatkan dalam penanganan dan penanggulangan bencana yang terjadi di desa Brangkal.” Tandas Kapten Arh Sudiyono.

Terpisah Dan SSK TMMD Kapten Arm Teguh Haribowo menjelaskan bahwa
Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Kodim 0811/ Tuban dengan Pasukan TNI sebanyak 150 orang.

Usai upacara pembukaan TMMD ke 104 Kodim 0811/Tuban Komandan Korem, Komandan Kodim, beserta Bupati Tuban melakukan peninjauan langsung ke rumah tak layak huni.

Program TMMD tahun 2018 ini disambut bahagia oleh warga setempat karena program ini sangat membantu khususnya bagi warga miskin , selain melakukan bedah rumah sebanyak 27 unit juga dilakukan pembangunan jalan sepanjang 1300 m, mushola 1 unit, dan pos kamling 1 unit.

” Program TMMD ke 104 ini bertujuan untuk membantu masyarakat secara langsung baik pembangunan fisik maupun nonfisik seperti pengobatan gratis setiap hari selama kegiatan TMMD berlangsung serta pemberian sembako kepada warga miskin.

Baca Juga   Pangkoarmada I Terima Kunjungan Kehormatan Commander MSTF RSN RADM Seah Poh Yean

Program TMMD ini diharapkan oleh pemerintah kabupaten Tuban agar terus ada untuk masyarakat agar dapat bisa membantu masyarakat yang kurang mampu karena kedekatan masyarakat dengan TNI ini sudah berlangsung sejak berjuang memperebutkan kemerdekaan negara kita.

“Semua program yang lansung menyasar pada warga ini diharapkan warga dan TNI dapat selalu bersinergi dalam menjaga ketahanan pangan maupun menjaga keutuhan NKRI.” Pangkasnya. ( Red).