Muhammad Ramdani Basri bertekat maju dalam pemilihan Ketua Umum PB. Perpani

SIDIKPOST| Olahraga panahan akan melaksanakan Munaslub, yang beragendakan pemilihan Ketua Umum melanjutkan kepemimpinan Kelik Wirawan periode 2018-2022 yang mengundurkan diri pada bulan Desember lalu, dengan alasan pribadi.

Advertisements

Muhammad Ramdani Basri yang akrab dipanggil Dani, lahir di Jakarta pada tanggal 9 Maret 1961. Dani sejak masa remaja sudah aktif berorganisasi dan bersosialiasi. Menteng yang merupakan tempat tinggal Dani sejak kecil, menjadi tempat dimana Dani bersama teman teman nya bersosialisasi.
Saat ini, Dani, yang merupakan pendiri PT. Nusantara Infrastucture dan sekaligus sebagai Presiden Direktur. Selain itu Dani juga bekerja sebagai Dewan PT Bintaro Serpong Damai dan PT Margautama Nusantara, setelah sebelum nya menduduki posisi Chief Executive Officer PT Asiana Multi Kreasi. Beliau Saat ini, juga adalah Ketua Yayasan Seni Rupa Indonesia
Muhammad Ramdani Basri, tampaknya merupakan sosok anomali. Meski berlatarbelakang dunia pasar modal, ia justru membuktikan diri sebagai seorang industriawan tulen, khususnya di bisnis infrastruktur yang digeluti. Setidaknya itu tampaknya dari apa yang dilakukannya dalam membesarkan perusahaan publik, PT Nusantara Infrastructire Tbk (NI), yang kini menjadi pemain swasta besar di bidangnya, dengan total aset tak kurang dari Rp 3,5 triliun. “Cita-cita saya ingin membangun infratruktur untuk masyarakat tanpa satu rupiah pun menggunakan dana APBN, baik itu jalan tol, air bersih, pelabuhan, pembangkit listrik dan sebagainya,” jelas Ramdani seraya menunjuk struktur organisasi NI yang sekarang sudah punya 17 anak perusahaan bidang infrasrtktur.
Panahan, adalah salah satu olahraga yang menarik bagi Dani. Selain gemar dan cinta akan olahraga panahan, Dani juga amat peduli dengan olahraga panahan ini. Beliau selalu mengikuti perkembangan atlet pelatnas yang sedang dibina Perpani dalam menghadapi Sea Games tahun lalu di Philippina juga Olimpiade di Tokyo pada bulan Juli 2020 nanti. Dani selalu menyempatkan diri untuk menengok dan melihat perkembangan prestasi para atlet Nasional panahan, bahkan pada saat Sea Games tahun lalu, Dani turun langsung mendampingi atlet pelatnas, untuk memberikan support dan semangat kepada mereka.
Selain itu. Dani juga konsern pada kemajuan olahraga panahan. Minim nya dana dari Pemerintah untuk biaya pembinaan atlet nya, menggugah beliau untuk membantu mencarikan bapak asuh serta sponsorship untuk Peparni, sehingga atlet bisa terus berlatih dengan nyaman, demi mengejar prestasi.
Dengan maju nya Dani mencalonkan diri menjadi Ketua Umum PB. Perpani disisa periode ini, Dani berharap dapat membantu Perpani untuk segera melaksanakan Pelatnas Olimpiade yang hingga saat ini masih tertunda dikarenakan masih kosong nya posisi Ketua Umum Perpani. Dani bertekat akan terus membantu dan mengawal olahraga panahan ini agar prestasi para atlet panahan bisa kembali seperti tahun 1985, dimana 3 Srikandi Indonesia dapat mempersembahkan medali perak untuk Indonesia. Semoga target medali emas untuk Olimpiade ini dapat terwujud’, pungkas Dani. Untuk itu Dani berharap mendapat dukungan dari Pengprov Peerpani diseluruh Indonesia, untuk dapat bersama sama mewujudkan olahraga panahan lebih maju.