SIDIKPOST | Jakarta – Kongres Advokat Indonesia (KAI) selenggarakan Kongres Nasional Luar Biasa (KNLB) yang dihadiri KAI Juanda di bawah kepepimpinan Presidium Adv. Yuntri – Adv. Darwin dengan KAI Pepimpinan Presiden KAI Adv. Erman Umar – Adv. Aprilllia Supaliyanto. Sekretaris Jenderal Adv. Heytman Jansen PS, SH
KNLB yang dihadiri 500 peserta dari seluruh Indonesia ini, berlangsung di Hotel Oasis, Jakarta Pusat, Sabtu (27/08/2022).
Vice President KAI Aprillia Supaliyanto, mengatakan KNLB ini sama sekali tidak ada agenda untuk merombak pimpinan organisasi tersebut.
“Presiden KAI tetap Adv. Erman Umar, yang merupakan pemilihan hasil Kongres KAI tahun 2019 lalu. Bersatunya KAI ini sebenarnya telah dideklarasikan pada 30 Mei 2022 yang lalu, bersamaan dengan perayaan HUT KAI ke-14,” ujar Aprillia.
Vice President KAI juga menyebutkan, dengan kehadiran 500 peserta di KNLB ini, menunjukkan Animo dan partisipasi kehadiran DPD dan DPC KAI di seluruh Indonesia, yang semakin menegaskan bahwa KAI merupakan organisasi yang sangat solid, ungkapnya.
Sementara itu Presiden DPP KAI Erman Umar. SH., mengungkapkan KNLB ini agenda utamanya adalah penyempurnaan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART), sekaligus menegaskan bersatunya KAI yang memiliki sekretariat di Juanda dan Sarinah.
Lebih jauh Erman menjelaskan, di dalam organisasi KAI ini memang ada faksi lain, seperti halnya KAI di bawah pimpinan Adv. Jamaliah Lubis.
“Namun kami optimis, pelan-pelan akan bersatu kembali untuk menjadi Organisasi Advokat yang solid sebagaimana awal didirikannya tahun 2008,” ujarnya.
Ia juga menyebutkan, jika tetap tidak bisa bersatu kembali, tentunya kami sangat menghargai dan menghormati realitas ini, namun yang terpenting, kami Advokat KAI tidak kehilangan jatidiri sebagai Advokat Pejuang yang menjunjung tinggi nilai-nilai professionalitas, tegasnya.
“Dengan bersatunya kembali KAI Sarinah dan KAI Juanda ini, membuat KAI semakin optimis dalam menggerakkan roda organisasi sehingga berguna bagi para anggota dan masyarakat luas, tentunya kami semakin siap berpartsipasi ambil bagian dalam pembangunan dan penegakan hukum,” papar Presiden KAI.
Erman menjelaskan, penyempurnaan AD/ART ini menjadi bukti KAI
mengelola organisasi berpijak dan mengacu kepada konstitusi, agar organisasi berjalan pada relnya.
“Organisasi Advokat terutama KAI ini, bukan perusahaan yang menggeser orientasinya menjadi corporate bisnis. KAI tetap teguh merupakan organisasi Advokat yang berorientasi pada nilai-nilai kejuangan dan professionalitas Advokat. Itulah sebabnya semua gerak langkah kami harus terkontrol dalam koridor AD ART. Penyempurnaan AD ART melalui KNLB ini menjadi bagian menegaskan bahwa betapa sentralnya AD ART dalam mengelola sebuah Organisasi,” ungkap Erman.
Secara internal KAI akan berbenah untuk menyiapkan dan merumuskan kembali program kegiatan, agar semakin baik dan berkwalitas, diantaranya terkait dengan pendidikan dan pelatihan, yang merupakan pintu masuk dalam menyiapkan dan menghantarkan Advokat Indonesia yang kualifaid.( SDP).