SIDIKPOST| Komandan Pangkalan Utama TNI AL (Danlantamal) V, Laksamana Pertama TNI Tedjo Sukmono, S.H.,CHRMP menghadiri peringatan Detik Detik Proklamasi Kemerdekaan RI ke-74 tahun 2019 tingkat Provinsi Jawa Timur di Gedung Negara Grahadi, Jl. Gubernur Suryo, Surabaya, Sabtu (17/8).
Dalam upacara ini, Gubernur Jawa Timur, Dra. Hj. Khofifah Indar Parawansa, M.Si. bertindak sebagai inspektur upacara. Sedangkan, komandan upacara HUT RI ke 74 di Grahadi adalah Komandan Letkol Marinir TNI Irawan yang kesehariannya menjadi Komandan Batalyon II Pasmar II.
Pengibaran bendera berlangsung khidmat.
76 Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) yang merupakan pelajar dari seluruh wilayah Jawa Timur dengan sukses mengibarkan bendera merah putih. Paskibraka tersebut terbagi menjadi tiga kelompok, yaitu kelompok 17, kelompok 8, dan kelompok 45.
Pengibaran bendera merah putih tersebut diiringi paduan suara 1.000 pelajar dari berbagai daerah di Jawa Timur. Sedangkan teks Proklamasi dibacakan oleh Ketua DPRD Jawa Timur, Abdul Halim Iskandar.
Selain itu, upacara di Grahadi ini diikuti ratusan peserta upacara dari Satpol PP, unsur TNI, Polri, PNS, ormas, mahasiswa hingga pelajar.
Hadir pula dalam kesempatan itu, Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Elestianto Dardak , Pangkoarmada ll, Komandan Kodiklatal, Gubernur AAL, Kapolda Jawa Timur, Pangdam V/Brawijaya, Mayjend TNI R Wisnoe Prasetja, Kasgartab lll Surabaya, jajaran kepala OPD di lingkungan Pemprov Jawa Timur, dan perwakilan negara sahabat serta para veteran.
Gubernur Jatim dalam amanatnya mengatakan dengan Proklamasi Kemerdekaan ini sejenak kita refleksikan diri kita ke belakang, Kemerdekaan merupakan hasil perjuangan pahlawan yang telah mengorbankan jiwa dan raga mereka yang telah berjuang dengan segala keterbatasan untuk mewujudkan Negara Kesatuan Republik Indonesia dengan tujuan yang diyakini tidak akan dapat dicapai dengan sendirinya atau hanya dengan menengadahkan tangan namun harus diperjuangkan secara keras dan dengan kesungguhan.
Kita tahu bahwa Pancasila sebagai Ideologi dan dasar negara telah teruji sebagai pemersatu bangsa, Pancasila mengajarkan nilai-nilai luhur setiap Insan karena Tuhan menciptakan manusia beragam sesuai dengan kehendaknya untuk menjaga kesatuan dan persatuan karena telah terbukti dengan bertahan gotong royong yang mengajarkan untuk memikirkan kepentingan orang lain diatas kepentingan pribadi atau golongan. ( Beni).