Mau Mudik Hati- Hati, Karena Keluarga Menunggumu Dalam Keadaan Selamat

SIDIKPOST|Hari Raya Idul Fitri 1440 H tinggal beberapa hari lagi, dimana umat Islam di seluruh dunia akan merayakan hari kemenangan setelah berperang melawan hawa nafsu dengan menjalankan ibadah puasa satu bulan penuh.

Bukan hanya sampai di situ, dalam tradisi masyarakat Indonesia perayaan hari kemenangan Idul Fitri dirayakan dengan penuh suka cita dan sangat berbeda dengan muslim di dunia. Salah satu tradisi yang membedakan dan hingga kini belum tergerus waktu adalah pulang ke kampung halaman (Mudik). Dimana masyarakat yang selama ini merantau ke kota akan pulang untuk berkumpul bersama sanak sauara merayakan hari kemenangan itu.

Advertisements

Mudik merupakan tradisi tahunan yang dari tahun ke tahun jumlahnya selalu mengalami peningkatan yang berdampak kepada tingginya tingkat kerawanan khususnya kemacetan dan kecelakaan lalu lintas.

Mengantisipasi kemacetan dan kecelakaan lalu lintas serta menjamin keamanan para pemudik dari tindak kriminal maupun bencana lainnya, Kodam IV/Diponegoro telah menyiagakan personelnya (stand by) bersama-sama pihak Kepolisian di titik-titik rawan kemacetan dan rawan terhadap tindak kejahatan di seanjang jalur mudik di wilayah Jateng dan DIY.

Baca Juga   Polsek Neglasari Gelar Polkis di TK Widya Bhakti

Demikian penyampaian Kapendam IV/Diponegoro Kolonel Arh Zaenudin, S.H., M.Hum. disela-sela kegiatan Gelar Pasukan Pengamanan Idul Fitri 1440 H yang dilaksanakan di Lapangan Pancasila Simpanglima Semarang, Selasa (28/5/2019).

Ditambahkan Kapendam, Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Mochamad Effendi, S.E., M.M. beberapa waktu yang lalu menegaskan, bahwa Kodam IV/Diponegoro telah menyiapkan dan menyiagakan pasukannya untuk membatu pihak Kepolisian dalam pengamanan Idul Fitri 1440 H dengan menempatkan pasukannya di posko-posko yang menjadi titik kerawanan. Satuan-satuan kewilayahan juga sudah menyiapkan tempat istirahat (Rest Area) untuk memberikan kenyamanan para pemudik setelah menempuh perjalanan jauh menuju kampung halaman.

Perwira dengan melati tiga dipundaknya itu menghimbau kepada seluruh pemudik untuk lebih berhati-hati dan lebih mengutamakan faktor keselamatan. Selain itu, jangan membawa barang berlebihan serta jangan memakai perhiasan yang mencolok yang mengundang perhatian pelaku kejahatan.

“Jadilah pemudik yang cerdas, bila merasa lelah silahkan istirahat di tempat-tempat yang telah disediakan. Patuhi rambu-rambu yang ada dan utamakan faktor keselamatan. Ingat keluarga dirumah menunggu kehadiran para pemudik dalam keadaan selamat”, tegas Kapendam mengakhiri pembicaraannya. ( Red).