JAKARTA, – Sebuah gubuk milik
Taswi, janda berusia 60 tahun, yang selama ini dijadikan sebagai kandang ayam, dibongkar malam hari oleh anggota Kodim 0713/Brebes untuk dibuatkan rumah layak huni.
Hal tersebut disampaikan Dandim 0713/Brebes, Letkol Inf Faisal Amri, dalam rilis tertulisnya, di Brebes, Jawa Tengah, Sabtu (13/4/2019).
Diungkapkan Dandim, gubuk reyot milik Taswi, janda tidak beranak di Desa Luwungbata, Kecamatan Tanjung, pada Kamis, (11/4/2019) telah dibongkar anggota Koramil 04/Tanjung bersama warga masyarakat dan beberapa aparat setempat.
“Pembongkaran ini dipimpin Danramil, Kapten Inf Muhtadi bersama Ketua BPD (Usman) dan Sekretaris Desa/Carik (Wirnojo) serta Babinsa Serda Sudirman, malam hari,”ujarnya.
“Rumah itu awalnya terbuat dari gedek bambu berukuran 4 x 8 meter, berlantai tanah dan terletak 1 (satu) meter di belakang rumah keponakannya (Warto, 48 tahun dan Sarwid, 50 tahun). Saat ini telah dijadikan prioritas bedah rumah bersama Pemprov dan juga Dana Desa,”imbuh Faisal Amri.
Lebih lanjut dikatakan Faisal Amri, kegiatan ini sebagai salah satu bentuk kepedulian TNI (Kodim Brebes) kepada masyarakat yang sangat membutuhkan, apalagi Taswi selama ini tinggal bersama saudaranya.
“Mbah Taswi sudah tidak menempati gubuk reyot sejak awal Januari 2019 dan tinggal bersama keponakannya, sejak saat itu rumahnya yang sudah reyot itu dijadikan kandang ayam,” jelas lulusan Akmil tahun 1999 ini.
“Dengan kondisi itu, Danramil dan Babinsa serta aparat setempat tidak tinggal diam dan menyarankan ke Desa dan kami (Dandim) agar rumah Mbah Taswi dijadikan sasaran Rehab Rumah. Aparat Teritorial, selain menjaga keutuhan wilayah, juga membantu program pemerintah ikut mensejahterakan masyarakat,”tandasnya.
Senada dengan Faisal Amri, Ketua BPD Luwungbata, Usman membenarkan bahwa rumah Taswi sudah terdaftar dalam Data Base program Rutilahu/RTLH dengan menggunakan Dana Desa Tahun 2019, Banprov, para donatur lainnya serta swadaya masyarakat.
“Adapun untuk rencana realisasinya akan dilangsungkan pada bulan Mei ini dengan tenaga tukang berasal dari warga setempat dibantu TNI (Kodim Brebes),”terangnya.
“Kami bersama disini, baik jajaran Kodim, Desa dan kepolisian bertekad untuk menyediakan rumah layak huni bagi Mbah Taswi. Saat membongkar pun kita malam hari supaya pekerjaan lebih efektif,” tegas Muhtadi.
Untuk diketahui, Taswi selama ini tinggal di rumah keponakannya Warto dan Sarwid, karena rumahnya itu tidak memungkinkan lagi untuk ditempati, apalagi jika turun hujan, hampir seluruhnya basah.
Taswi pun mengucapkan terima kasih kepada prajurit TNI (Kodim Brebes) bersama masyarakat atas bantuan menghadirkan rumah layak huni bagi dirinya.
“Hanya doa kepada Sang Khalik yang dapat saya panjatkan, semoga TNI selalu berhasil dalam menjalankan tugas,”pungkasnya dengan mata berkaca-kaca. (Dispenad).