SIDIKPOST | JAKARTA – Terkait Dugaan penyewaan tenda sofa dan sound di area pemakaman kristen Tegal Alur Kalideres Jakarta Barat dengan nominal jutaan rupiah, Kepala Satuan Pelaksana TPU Tegal Alur Wawin Wahyudi angkat bicara
Awak media mempertanyakan bagaimana status Anak buahnya yang menerima uang penyewaan tersebut ?
“Siap bang, kami sedang proses BAP yang bersangkutan” Ucap Wawin kepada awak media melalui WhatsApp,( 2/9/2022) kemarin
Sebelumnya beredar di awak media dugaan penyewaan tenda dan sound, Dalam kwitansi dengan nominal Rp 4 juta rupiah dari pihak keluarga yang dimakamkan di TPU Kristen unit Budha itu disebutkan untuk pembayaran Tenda satu set,kursi 25 pcs,dan pengurusan surat izin plus sound
Hal itu menjadi tanda tanya bagi warga sekitar,warga mempertanyakan ada bisnis terselubung di dalam area pemakaman yang dilakukan oleh oknum PJLP
“Saya hanya konfirmasi ke petugas pemakaman yang datang ke rumah warga saya bawa kwitansi dengan nominal 4 juta rupiah.Saya tanya ke petugas itu eh dia malah ngegas,bapak tanya aja ke keluarganya untuk apa aja itu.seraya menirukan ucapan oknum tersebut.”kata Bejo selaku ketua RT di wilayah Kamal.
Ia juga mempertanyakan nilai yang sangat fantastis di minta oleh oknum petugas pemakaman tersebut.Karena yang meninggal itu warganya.
“Wajar saja kalau saya bertanya,karena yang meninggal itu warga saya.Kok nominalnya sampai 4 juta itu untuk apa saja,karena itu nominal yang tidak wajar.”katanya
Bahkan kata Bejo,oknum tersebut menantang dengan nada tinggi tidak takut kalau apa yang dilakukannya itu akan di laporkan pada pimpinannya.
“Silakan kalau mau lapor lapor aja,saya nga takut.”kata oknum yang berinisial (Hendri ) dengan nada tinggi kepada ketua Bejo dan juga sebagai RT yang menanyakan hal itu. ( SDP).