Bandung, 16 Januari 2019,– Pangkalan Angkatan Laut (Lanal) Bandung melaksanakan panen ikan air tawar dalam rangka rangkaian Hari Dharma Samudera Tahun 2019 bertempat di Kampung Cidapati RT.01 RW.01, Desa Cinunuk, Kecamatan Cileunyi, Kabupaten Bandung. Rabu (16/1). Kegiatan tersebut dipimpin oleh Palaksa Lanal Bandung Letkol Laut (P) Taufik Ramdhan, S.T., mewakili Komandan Lanal Bandung Kolonel Laut (P) Sunar Solehuddin, S.H.
Dalam sambutannya Palaksa Lanal Bandung membacakan amanat Danlanal Bandung mengatakan bahwa acara panen ikan air tawar ini merupakan kegiatan Pembinaan Potensi Maritim (Binpotmar) Lanal Bandung dalam rangkaian kegiatan Hari Dharma Samudera Tahun 2019.
Tujuan diadakannya kegiatan ini adalah untuk memaksimalkan potensi maritim sesuai kearifan lokal yang berbasis maritim melalui peningkatan produktifitas ekonomi dibidang perikanan darat sehingga kegiatan ini mudah-mudahan akan terus dapat dilaksanakan secara berkesinambungan.
Budidaya ikan yang digagas Primkopal Lanal Bandung ini terdiri dari ikan mas dan ikan nila. Komoditi ikan air tawar sangat berkontribusi intervensi terhadap daya beli masyarakat.
Kita mencoba proyek bagi daerah untuk mampu membuat program ketahanan pangan dalam mewujudkan tugas pokok bidang Binpotmar dalam mendukung ketahanan pangan.
Dalam kesempatan tersebut, Danlanal Bandung mengucapkan terima kasih kepada Bapak Samsul Anwar, S.Ip., selaku Ketua Kelompok Tani Ikan Cipta Karya dan Unsur Muspika Kecamatan Cileunyi yang telah hadir dan membantu serta mendukung kegiatan ini.
Hadir dalam kegiatan tersebut Palaksa Lanal Bandung Letkol Laut (P) Taufik Ramdhan S.T., mewakili Komandan Lanal Bandung Kolonel Laut (P) Sunar Solehuddin S.H., Para Perwira Staf Lanal Bandung, Prajurit dan segenap Pegawai Negeri Sipil (PNS) Lanal Bandung, Camat Cileunyi Solihin, Danramil Cileunyi Kapten Inf. Momon, Wakapolsek Cileunyi AKP Wahyu, Ketua kelompok Tani Ikan Cipta Karya Samsul Anwar, S.Ip., Kepala Desa Cinunuk H. Cecep Ruhiayat, Ketua RW. 01 Desa Cinunuk Wahidin dan Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama, Tokoh Adat serta warga masyarakat setempat.( Ls)
