SIDIKPOST | JAKARTA, Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri telah mengadakan uji coba untuk merubah materi ujian praktik Surat Izin Mengemudi (SIM) di Satpas Polda Metro Jaya Daan Mogot pada Jumat (4/8/2023).
Kakorlantas Polri, Irjen Firman Santyabudi, mengumumkan bahwa saat ini Korlantas telah mengganti skema uji SIM yang sebelumnya berbentuk angka 8 menjadi berbentuk huruf S. Selain mengubah lintasan, Korlantas Polri juga memperkenalkan buku ujian materi SIM A dan C agar masyarakat dapat mempelajarinya sebelum menghadapi tes teori. Perubahan kurikulum ini diharapkan dapat mempermudah para peserta ujian SIM.
“Kami telah menerapkan beberapa revisi terkait ujian praktik SIM, dengan tujuan untuk mempermudah proses ujian,” kata Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri, Irjen Pol Firman Shantyabudi.
Dalam kurikulum terbaru ini, skema lintasan berbentuk angka 8 dan zig-zag telah dihilangkan, diganti dengan lintasan baru berbentuk huruf S yang ditempatkan di area berukuran 30 x 35 meter.
Lebar lintasan juga diperlebar menjadi 2,5 kali lebar kendaraan, meningkat dari sebelumnya yang hanya 1,5 kali lebar kendaraan.
Total ada 5 rintangan yang akan menjadi poin penilaian dalam ujian terbaru ini, yaitu awal berjalan, berhenti dekat kotak kuning, putar balik, lintasan huruf S, dan menghindari halangan di akhir. Kecepatan rata-rata yang digunakan dalam ujian adalah 30 kpj.
Irjen Firman menyatakan bahwa materi ujian praktik SIM yang diubah menjadi lintasan huruf S juga akan diberlakukan di Polres jajaran mulai dari Senin (7/8) mendatang.
Selain itu, Korlantas Polri juga akan menyediakan desain lintasan uji materi praktik agar masyarakat dapat berlatih sebelum mengikuti ujian.
“Mulai Senin nanti, di setiap jajaran termasuk tingkat Polres, ujian bisa diterapkan seperti yang kita lihat pada sore hari ini,” tambahnya.
( AWI E )
