JAKARTA – Selasa, 3 April 2018, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko menerima Presiden dan CEO General Electric (GE) Global Growth Organization di ruang Kepala Staf Kepresidenan, Bina Grha, Jakarta.
Tim General Electric dipimpin oleh Senior Vice President GE dan CEO Global Growth Organization Alex Dimitrief, CEO Asia Pacific Wouter Van Wersch, CEO GE Indonesia Handry Satriago, Country Director GE Power Indonesia David Hutagalung, dan Government Affairs and Policy Director GE Indonesia Donna Priadi.
“Ada tiga hal yang kami sampaikan ke Kepala Staf Kepresidenan, yakni terkait lokalisasi industri lokomotif, pembangunan turbin bertenaga angin dan solar, serta terkait rural health care,” kata Handry Satriago.
Handry memaparkan, perkembangan angkutan barang dan penumpang di Indonesia sangat tinggi. “Memenuhi tuntutan ini, diperkirakan pada 2023, Indonesia memerlukan 170 lokomotif. GE siap untuk melakukan lokalisasi pembuatan lokomotif di Indonesia,” paparnya.
Terkait pembangunan pembangkit bertenaga bayu dan sinar matahari, GE siap berpartisipasi pada program energi terbarukan. GE juga siap bekerjasama dalam pembangunan kesehatan masyarakat di daerah terpencil.
Pada pertemuan ini, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko didampingi Deputi I bidang Infrastruktur dan Energi Darmawan Prasodjo dan Staf Khusus Kepala Staf Kepresidenan.( Lsn)
