Jakarta Barat – Dalam rangka evaluasi bersama logistik Pemilu tahun 2019 Serentak tingkat Kecamatan Palmerah di gelar rapat koordinasi dilantai 2 Aula Kecamatan Palmerah, Jakarta Barat., Jumat, (21/3/19).
Hadir dalam acara tersebut Camat Palmerah H. Firmanudin, Kapolsek Palmerah Kompol Ade Rosa Bustari, Danramil 03/GP Kapten Inf Jefriansen Sipayung SE, Ketua KPU Jakbar Ibu Nuraini, Ketua Pengawas Kecamatan H. Yakub, Ketua PPK H. Kusbandi, Lurah jajaran Kecamatan Palmerah serta Petugas PPK se – Kecamatan Palmerah Jakarta Barat
Selain membahas terkait dengan logistik pemilu 2019, rapat tersebut juga membahas tentang tahapan pemungutan, penghitungan suara serta membahas tentang diantaranya Pihak Panwas Kecamatan menginformasikan mulai tanggal 24 Maret 2019 sudah dimulai pelaksanaan Kampanye Elektronik, ASN Kelurahan dilarang untuk ikut berpolitik dan tetap waspada terhadap isu isu politik, Perekrutan PTPS, KPPS sudah berjalan dengan baik., Pemilu Tahun 2019 adalah Pemilu terbesar dan terakbar. Giat ini harus diawasi dengan baik, serta Pelaksanaan DPT telah direvisi sesuai dengan ketentuan UU Pemilu yang berlaku.
Selain Kapolsek nampak hadir juga Kanit Binmas Polsek Palmerah Iptu Eko Amperanto dan Kapolsubsektor Kemanggisan Aiptu Bugi Irianto yang menghadiri undangan rapat koordinasi evaluasi bersama logistik Pemilu Pileg dan Pilpres 2019.
Dalam sambutannya Camat Palmerah mengatakan bahwa Alhamdulillah kita masih diberikan kesehatan jasmani dan rohani sehingga kita bisa berkumpul disini dalam rapat koordinasi evaluasi bersama logistik Pemilu Pileg 2019.
“ Nantinya kotak suara bersama logistik Pemilu akan kami didistribusikan ke seluruh panitia pemilihan kelurahan berdasarkan skala prioritas” kata Camat Palmerah.
Hal senada disampaikan Kapolsek Palmerah, ditahun 2019 ini kita akan melaksanakan Pemilihan Umum secara serentak.Tetap menjaga kesatuan dan persatuan, tuturnya.
“TNI-Polri bersama stekholder yang ada, mari kita bersama-sama menjaga kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia jangan terpengaruh oleh isu-isu yang menyesatkan, berita bohong (Hoax) yang dapat memecah belah bangsa,” jangan sampai kegiatan Pemilu ini malah dapat menjadi perpecahan antara kita, tegas Danramil 03/GP. ( Red)
