SIDIKPOST| Kukar — Polsek Kota Bangun menunjukkan komitmen kuat dalam mendukung pembangunan masyarakat pesisir dengan menghadiri sosialisasi Program Kampung Nelayan Merah Putih yang digelar di Kantor Desa Pela, Kecamatan Kota Bangun, Jumat (21/11/2025) pukul 09.00 Wita. Program ini merupakan salah satu upaya strategis pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan nelayan dan memperkuat sektor maritim di Kutai Kartanegara.
Hadir dalam kegiatan tersebut Kapolsek Kota Bangun IPTU Asnan Rusmawan bersama Bhabinkamtibmas Desa Pela dan Sangkuliman, Bripka Marapi, sebagai bentuk dukungan Polri dalam memastikan pelaksanaan program berjalan aman, tertib, dan tepat sasaran.
Acara juga diikuti berbagai unsur pemerintahan dan stakeholder, di antaranya Kepala Bidang Pengelola Perikanan Kukar Asli Husaini, Kasat Polairud Polres Kukar AKP Benedick Jaya, Kanit Gakum Polairud Ipda Agus FR, Kades Pela Sopyan Noor, Kades Sangkuliman Suhaimi, Ketua BPD, perwakilan Satpol PP, RT, serta tokoh masyarakat.
Dalam sambutannya, AKP Benedick Jaya menegaskan bahwa Polairud siap mengawal dan mendampingi masyarakat nelayan dalam mewujudkan kampung pesisir yang maju dan aman.
“Keberhasilan Kampung Nelayan Merah Putih adalah hasil kerja bersama. Polri hadir sebagai mitra masyarakat, memastikan aktivitas nelayan berlangsung aman dan nyaman, serta mendukung pembangunan pesisir yang berkelanjutan,” ujarnya.
Ia juga mengajak masyarakat menjaga kelestarian Sungai Mahakam yang menjadi sumber ekonomi dan identitas budaya warga pesisir.
Kehadiran Polsek Kota Bangun dalam sosialisasi ini memperkuat sinergi antara kepolisian, pemerintah daerah, dan masyarakat. Selain menjaga keamanan perairan, Polri turut memberikan edukasi kamtibmas agar wilayah pesisir tetap kondusif.
Masyarakat menyambut positif program ini dan berharap Kampung Nelayan Merah Putih dapat membawa perubahan signifikan, terutama dalam peningkatan fasilitas, ekonomi, serta keselamatan perairan. Dengan kolaborasi kuat yang terus dibangun, Desa Pela diharapkan menjadi contoh kampung nelayan modern yang tetap menjaga kearifan lokal dan mampu bersaing secara ekonomi.
Penulis : Rls
Editor : Redaksi
