BNI Berikan Penjelasan Terkait Pemblokiran Rekening PWI Jaya

Rekening PWI Jaya Diblokir, BNI Pastikan Sudah Kembali Aktif

SIDIKPOST | JAKARTA – Bank Negara Indonesia (BNI) melalui Corporate Secretary, Okki Rushartomo, memberikan klarifikasi terkait pemblokiran rekening Persatuan Wartawan Indonesia Provinsi DKI Jakarta (PWI Jaya) yang terjadi di BNI Cabang Harmoni, Jakarta Pusat.

Okki menjelaskan bahwa sebagai bank milik negara, BNI berpegang teguh pada prinsip Good Corporate Governance (GCG) dan kehati-hatian dalam melindungi nasabahnya. “Kami telah melakukan pengkajian mendalam terhadap rekening tersebut, memverifikasi kelengkapan dokumen, dan memastikan otorisasi yang valid. Berdasarkan hasil pengkajian ini, rekening PWI Jaya kini sudah dapat diakses kembali,” ujarnya dalam keterangan pers di Jakarta, Selasa (24/9/2024).

Advertisements

Sebelumnya, rekening PWI Jaya di BNI Cabang Harmoni sempat diblokir sejak Rabu (18/9), menyebabkan gangguan operasional bagi organisasi tersebut. Pemblokiran berakhir pada Selasa (24/9) setelah pihak BNI menyelesaikan proses verifikasi dan membuka kembali akses rekening.

Ketua PWI Jaya, Kesit Budi Handoyo, menjelaskan bahwa pemblokiran diketahui ketika staf sekretariat, Gahrif, mencoba mencairkan cek untuk kebutuhan operasional, namun gagal karena rekening diblokir tanpa pemberitahuan. Kesit menduga pemblokiran ini terkait surat yang diajukan oleh pihak yang mengklaim sebagai Pelaksana Tugas Ketua PWI Jaya, yang menimbulkan kebingungan di internal organisasi.

Baca Juga   Ahmad Muhrim Kepala Desa Pangkalan Banjir Ucapan Selamat Ulang Tahun Ke-46

Setelah berkoordinasi dengan pihak BNI dan melengkapi dokumen pendukung yang menunjukkan keabsahan kepengurusan PWI Jaya, masalah ini akhirnya terselesaikan. Kesit menyatakan bahwa sejak Selasa (24/9) sekitar pukul 10:30 WIB, rekening PWI Jaya sudah kembali aktif.

Pihak PWI Jaya berharap kejadian serupa tidak terulang, dan mengapresiasi BNI atas kerja sama serta penyelesaian masalah ini. ( SDP )

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *